EconoIdea Indonesia JAKARTA – Persaingan di industri transportasi darat Indonesia semakin ketat, namun beberapa perusahaan tetap bertahan dan berkembang. Salah satunya adalah PO Sari Mustika, atau Sarimex, yang melayani rute Pulau Jawa-Sumatera pulang pergi. Kisah suksesnya menyimpan keunikan tersendiri.
Tanto Hariadi, pendiri PO Sari Mustika, mengawali kariernya bukan sebagai pengusaha transportasi. Pria asal Tayu, Jawa Tengah ini, dulunya berprofesi sebagai petani. Namun, perjalanan hidupnya membawanya ke dunia otobus, sebuah bidang yang hingga kini ia tekuni dengan penuh dedikasi.
1. Jejak Awal di PO Sido Rukun
Sebelum mendirikan Sari Mustika, Tanto Hariadi bergabung dengan PO Sido Rukun, perusahaan otobus milik kakak iparnya, sejak tahun 1971. Di sinilah ia belajar seluk-beluk bisnis transportasi.
Namun, perjalanannya tidak selalu mudah. Konflik internal dan kecelakaan menyebabkan keretakan hubungan kerja. Akhirnya, ia memutuskan untuk mandiri.
“Saya dari Tayu, pekerjaannya di bidang pertanian. Sejak 1971 saya diajak bergabung dengan kakak ipar di Sido Rukun. Karena ada masalah, akhirnya saya berdiri sendiri,” tutur Tanto dalam wawancara di kanal YouTube PerpalZ TV.
2. Kelahiran PO Sari Mustika
Bermodalkan pengalaman di PO Sido Rukun, Tanto mendirikan PO Sari Mustika pada tahun 2003, atas saran aparat yang menangani permasalahan sebelumnya.
Nama Sari Mustika sendiri memiliki arti yang unik, terinspirasi dari latar belakangnya sebagai petani.
“Dari hasil bumi, kita ambil sarinya, lalu ditambahkan mustika. Dulu kan pekerjaannya hasil bumi, di Tayu,” jelasnya.
Semarang, Jawa Tengah, menjadi pusat operasional utama PO Sari Mustika, melayani berbagai rute perjalanan.
3. Jaringan Rute PO Sari Mustika
Berkat pengalaman di PO Sido Rukun, Tanto Hariadi mengembangkan PO Sari Mustika dari beberapa rute awal menjadi perusahaan otobus ternama di Indonesia.
Saat ini, PO Sari Mustika melayani berbagai rute dari Jawa hingga Sumatra, meliputi:
- Jawa: Jakarta, Tangerang, Cirebon, Tegal, Yogyakarta, Solo, Surabaya, Malang, Kediri, Banyuwangi, Denpasar.
- Sumatra: Jambi, Bandar Lampung, Bakauheni.
Selain rute reguler, Sari Mustika juga menyediakan layanan bus pariwisata untuk antar-jemput, drop bandara, wisata religi, dan kunjungan industri.
4. PO Sari Mustika Menuju Masa Depan
Meskipun pendirinya, Tanto Hariadi, kini telah berusia 90 tahun, semangatnya dalam bisnis transportasi tetap membara. PO Sari Mustika terus berinovasi demi memberikan layanan terbaik.
Di tengah persaingan yang ketat, PO Sari Mustika tetap menjadi pilihan utama bagi penumpang yang mengutamakan kenyamanan, keamanan, dan harga terjangkau.