Kekalahan Telak MU dari ASEAN All Stars: Rp 171 Miliar Melayang di Bukit Jalil

EconoIdea Indonesia – Kekalahan mengejutkan dialami Manchester United saat berhadapan dengan ASEAN All Stars. Dengan skor 0-1, Setan Merah harus mengakui keunggulan tim gabungan negara-negara ASEAN dalam laga pembuka tur pramusim Asia mereka pada Rabu, 28 Mei 2025.

Berlangsung di Stadion Nasional Bukit Jalil, pertandingan tersebut dimenangkan berkat gol tunggal Maung Maung Lwin, kapten Timnas Myanmar, pada menit ke-71. Gol tersebut mengakhiri rangkaian tanpa kemenangan Manchester United di semua kompetisi sejak Maret lalu, setelah kemenangan sebelumnya atas Aston Villa di Premier League.

Di laga ini, pelatih Ruben Amorim menurunkan pemain-pemain bintang seperti Andre Onana, Patrick Dorgu, Harry Maguire, Diogo Dalot, Manuel Ugarte, Casemiro, Kobbie Mainoo, dan Rasmus Hojlund sebagai starter. Bruno Fernandes dan Alejandro Garnacho juga masuk di babak kedua, meskipun banyak pemain muda yang diberi kesempatan bermain.

Menariknya, lawan mereka, ASEAN All Stars, merupakan tim bentukan baru yang baru beberapa hari berkumpul, terdiri dari pemain-pemain dari 10 negara berbeda. Dua pemain Timnas Indonesia, Kakang Rudianto dan Malik Risaldi, turut ambil bagian dalam pertandingan tersebut di hadapan 72.000 penonton yang memadati stadion.

Baca juga: Hasil ASEAN All Stars Vs Man United 1-0, Gol Kapten Timnas Myanmar Tambah Derita Skuad Amorim

Satu-satunya gol dalam laga tersebut tercipta melalui kerjasama apik Adrian Segecic yang memberikan umpan terobosan akurat kepada Maung Maung Lwin. Penyerang berusia 29 tahun dari klub Thailand, Lamphun Warriors, kemudian dengan tenang menaklukkan kiper Tom Heaton.

Manchester United tampak kesulitan menembus pertahanan solid ASEAN All Stars yang dikawal secara bergantian oleh Pattiwat Khammai (Thailand) dan Haziq Nadzli.

Selanjutnya, Manchester United akan melanjutkan tur pramusim mereka dengan menghadapi Timnas Hong Kong pada Jumat mendatang. Menurut laporan BBC, tur ini diperkirakan akan menghasilkan pendapatan sekitar 7,8 juta poundsterling atau sekitar 171 miliar rupiah bagi klub.

Usai menyelesaikan musim di peringkat ke-15 Premier League dan menelan kekalahan di final Liga Europa, Manchester United harus menghadapi kenyataan pahit: absennya dari kompetisi Eropa musim depan untuk kedua kalinya sejak 1990. Situasi ini diperkirakan akan menimbulkan kerugian keuangan klub sebesar 100 hingga 140 juta poundsterling.

Categories: