BEI Waspadai Transaksi Janggal: Saham CRAB, BESS, dan BSWD Diperketat Pengawasannya

EconoIdea Indonesia, JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) menandai saham PT Toba Surimi Industries Tbk (CRAB), PT Batulicin Nusantara Maritim Tbk (BESS), dan PT Bank of India Indonesia Tbk (BSWD) dengan status unusual market activity (UMA).

“Demi melindungi investor, kami informasikan adanya indikasi aktivitas perdagangan saham CRAB yang tidak lazim,” terang Yulianto Aji Sadono, Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI, dalam keterbukaan informasi, Rabu (21/5).

Sementara itu, penurunan harga saham BSWD yang signifikan memicu status UMA. Dalam sepekan terakhir, saham BSWD merosot 21,52%, dan dalam sebulan terakhir anjlok hingga 23,14%.

Lonjakan Harga Picu Penghentian Sementara Perdagangan Saham DCII, BESS, dan NAIK

Sebaliknya, saham BESS menerima status UMA karena peningkatan harga yang tidak biasa.

Pada Kamis (22/5) pukul 10.16 WIB, harga saham BESS berada di Rp 1.470, turun 2% dari hari sebelumnya. Namun, dalam sebulan terakhir, saham ini telah melesat 77,58%.

BESS Chart by TradingView

Yulianto Aji Sadono menjelaskan bahwa status UMA tidak otomatis berarti adanya pelanggaran hukum di pasar modal.

“Terkait UMA ini, bursa tengah memantau perkembangan pola transaksi saham CRAB, BESS, dan BSWD,” imbuhnya.

Dengan pengumuman UMA, BEI mengimbau investor untuk memperhatikan respons perusahaan atas konfirmasi bursa, mencermati kinerja perusahaan dan transparansi informasinya.

Investor juga disarankan untuk mengevaluasi kembali rencana corporate action perusahaan jika belum mendapat persetujuan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), dan mempertimbangkan segala potensi risiko sebelum mengambil keputusan investasi.

Categories: