Sports  

Inter Milan Incar Pelatih Baru: Kandidat Pengganti Inzaghi dari Klub Milik Orang Indonesia, Rival PSG

EconoIdea Indonesia – Setelah perpisahan dengan Simone Inzaghi, Inter Milan mengincar dua pelatih potensial: seorang pelatih dari klub milik orang Indonesia, dan pelatih rival PSG di Liga Prancis.

Inter Milan dan Simone Inzaghi telah resmi berpisah melalui kesepakatan bersama.

Keputusan ini diambil kedua belah pihak setelah pertemuan pada Selasa malam (3/6/2025) WIB.

Dalam pertemuan tersebut, Inzaghi memutuskan mengakhiri empat tahun kariernya bersama Inter.

“Kepada keluarga Nerazzurri,” demikian pernyataan Inzaghi di laman resmi klub.

“Saatnya bagi saya untuk mengucapkan selamat tinggal setelah perjalanan empat tahun.”

Keputusan pelatih berusia 51 tahun ini untuk mengundurkan diri tak lepas dari kegagalan tim musim ini.

Mantan pelatih Lazio ini gagal membawa Inter meraih satu pun gelar di musim 2024-2025.

La Beneamata bahkan mengalami kekalahan telak 0-5 dari PSG di final Liga Champions.

Setelah perpisahan resmi, Inter kini mengincar dua pelatih sebagai pengganti Inzaghi.

BREAKING NEWS – Simone Inzaghi Resmi Hengkang dari Inter Milan, Tawaran Menggiurkan Rp 9,66 Triliun dari Al Hilal Menanti

Dikutip dari Get French Football News, Inter membidik Cesc Fabregas, pelatih klub milik orang Indonesia, dan Roberto de Zerbi, pelatih Marseille, rival PSG di Liga Prancis.

Dilaporkan bahwa Il Biscione akan memulai pembicaraan pada Selasa (3/6/2025) waktu setempat.

Meskipun telah memiliki dua kandidat, Inter Milan masih mencari alternatif lain untuk posisi pelatih.

Sementara itu, jurnalis ternama Gianluca Di Marzio menyebutkan Inter tengah menjajaki kemungkinan merekrut De Zerbi.

Laporan Di Marzio menyebutkan pelatih berusia 45 tahun itu memiliki klausul rilis dalam kontraknya bersama Olympique Marseille.

Mantan pelatih Sassuolo ini baru-baru ini menyatakan belum melakukan pembicaraan dengan Inter.

De Zerbi bahkan mengaku masih nyaman berada di Marseille.

Di sisi lain, nama Fabregas juga menjadi pertimbangan petinggi Inter sebelum perpisahan dengan Inzaghi.

Laporan dari sumber lain, Corriere dello Sport, menyebutkan Fabregas sebagai kandidat terkuat pengganti Inzaghi.

Simone Inzaghi di Persimpangan Jalan, Inter Milan Mempertimbangkan 4 Opsi, Fabregas Menjadi Prioritas atau Reuni dengan 2 Legenda?

Namun, laporan tersebut juga menyebutkan Fabregas telah menolak tawaran dari Inter.

Mantan pemain Arsenal dan Chelsea itu menolak karena ingin melanjutkan komitmennya pada proyek Como.

Meskipun demikian, Cesc Fabregas dikabarkan tetap terbuka jika Inter Milan kembali mengajaknya bergabung.

Terlepas dari dua nama tersebut, kepergian Simone Inzaghi meninggalkan warisan yang berharga bagi Inter Milan.

Di bawah kepemimpinannya, Tim Biru Hitam berhasil meraih enam trofi: satu scudetto, dua gelar Coppa Italia, dan tiga gelar Supercoppa Italiana.

Selain itu, Inzaghi juga menjadi salah satu pelatih yang memimpin Inter dalam jumlah pertandingan yang signifikan, hanya berada di belakang Helenio Herrera, Roberto Mancini, Giovanni Trappatoni, dan Jose Mourinho.