Sports  

Ciro Alves Ungkap Alasan Sebenarnya Hengkang dari Persib: Bukan Karena Potongan Gaji

Kepergian Ciro Alves dari Persib Bandung di tengah kompetisi Liga 1 mengejutkan banyak pihak.

Kontribusinya yang signifikan—enam gol dan 13 assist dari 30 pertandingan—membuat kepergiannya terasa lebih mengejutkan, mengingat perannya yang vital dalam tim.

Kontraknya berakhir April lalu, dan sanksi dari Komdis PSSI membuatnya absen di dua laga terakhir musim ini. Bagi pemain yang telah berdedikasi selama beberapa musim, ini jelas bukan perpisahan yang diharapkan.

Ciro Alves mengklarifikasi bahwa ketidakhadirannya di Persib bukan karena masalah gaji, melainkan karena Persib belum mengajukan tawaran kontrak baru.

Ia mengaku telah menunggu cukup lama akan hal ini.

Kecewa? Tentu. Ia sebenarnya ingin melanjutkan kariernya di Persib.

“Mengapa saya tidak bertahan? Karena Persib tidak memberikan tawaran.”

“Saya sama sekali tidak pernah menerima tawaran perpanjangan kontrak.”

“Saya telah menunggu cukup lama,” ungkap Ciro Alves, seperti dikutip BolaSport.com dari Kompas.com.

Pemain asal Brasil ini menjelaskan bahwa negosiasi kontrak telah dimulai sejak November lalu.

Tawaran dari Persib hanya kontrak satu tahun dengan pengurangan gaji.

“Saya hanya melakukan pembicaraan awal pada bulan November dan Desember.”

“Pihak manajemen (Adhitia) berbicara kepada saya, dan mengatakan; ‘Saya hanya bisa menawarkan Anda kontrak satu tahun, dengan gaji yang diturunkan’,” jelasnya.

Setelah pembicaraan awal tersebut, tidak ada lagi komunikasi terkait kontrak.

Ciro merasa terlalu lama menunggu tanpa ada perkembangan dari klub.

Namun, ia menerima keputusan tersebut. Semua keputusan terkait kontrak ada di tangan Persib, bergantung pada kebutuhan tim untuk musim depan.

“Setelah itu, tidak pernah ada pembicaraan lagi.”

“Saya menunggu dan menunggu, karena saya selalu mengatakan bahwa saya mencintai kota ini, klub ini. Ini adalah impian saya untuk mengakhiri karier di sini,”

“Namun, ini hal wajar dalam sepak bola, tidak apa-apa. Persib tidak memberikan tawaran kepada saya, dan itu hal yang biasa,” tegasnya.

Pernyataan ini sekaligus membantah rumor kepergiannya karena masalah gaji.

Ia menekankan bahwa kepergiannya murni karena tidak adanya tawaran kontrak baru dari Persib.

“Saya tidak pergi karena masalah gaji, atau karena tidak mendapatkan kontrak tiga tahun.”

“Saya pergi karena Persib tidak memberikan tawaran kepada saya.”

“Tetapi sekali lagi, ini hal yang wajar dalam sepak bola,” tutupnya.